Jenis dan Arti Warna



Dunia percetakan, dunia grafis tak akan lepas dari yang namanya warna. Warna menjadi sebuah komponen yang sangat lah penting bagi seorang designer. Sebuah design grafis akan lebih menarik dan lebih indah lagi dengan warna. Keindahan – keindahan warna harus disesuaikan dengan obyeknya. Untuk dasar warna sendiri ada jenis – jenisnya. Misalnya saja untuk percetakan, warna yang harusnya digunakan yakni CMYK. Sedangkan untuk warna di televise, warna yang harus digunakan yakni RGB.
Nah, dibawah ini kita bahas mengenai kedua macam jenis warna yang telah di sebutkan diatas juga arti dari warna-warna pokok.


  •           Konsep Warna


Dalam pengolahan image, dikenal dua macam warna paling populer yang menjadi standar
internasional, yaitu RGB dan CMYK.
1. RGB adalah singkatan dari Red-Green-Blue. 3 warna dasar yang dijadikan patokan warna secara universal (primary colors). Dengan basis RGB, seorang desainer bisa mengubah warna ke dalam kode-kode angka sehingga warna tersebut akan tampil universal. Dasar warna ini menjadi standar pasti dalam konteks profesional, seorang desainer tidak bisa mengatakan sebuah warna berdasar pertimbangan subektif, misal: biru muda menurut orang awam adalah birunya langit di siang yang cerah, hal ini bisa jadi berbeda bagi orang lain dengan pertimbangan yang lain pula.
Untuk menyamakan persepsi dalam definisi warna, perlu adanya standar internasional dalam konteks kerja profesional. Dengan standar RGB, seorang desainer dapat mengatakan warna dengan komposisi angka yang jelas, warna biru memiliki komposisi perpaduan antara unsur Red, Green, Blue dengan derajat angka untuk R : 115 – G : 221 – B : 240.
2. Standar warna internasional lainnya yang digunakan untuk dunia percetakan adalah CMYK yang merupakan Singkatan dari Cyan – Magenta – Yellow, dan K mewakili warna hitam. Seperti halnya RGB, CMYK menggunakan standardisasi warna dalam koordinat. Rangenya antara 0 – 100 sehingga kehadiran unsur K sangat menentukan. Berapapun koordinat CMY-nya, selama K- nya 100 maka warna tersebut akan jadi warna hitam. CMYK merupakan standar warna berbasis pigment-based, menyesuaikan diri dengan standar industri printing. Sampai saat ini dunia cetak- mencetak memakai 4 warna dasar dalam membuat warna apapun.

  •           Arti warna



      • §  Merah

Melambangkan kekuatan, kemauan, eksentrik, aktif, agresif, bersaing, warna ini memberikan pengaruh berkemauan keras dan penuh semangat.
Power, energi, kehangatan, cinta, nafsu, agresi, bahaya.

Catatan:Warna
Merah kadang berubah arti jika dikombinasikan dengan warna lain. Merah dikombinakan dengan Hijau, maka akan menjadi symbol Natal. Merah jika dikombinasikan dengan Putih, akan mempunyai arti ‘bahagia’ di budaya Oriental.
Ini adalah warna yang dinamis dan dramatis. Bila dipakai dalam dunia profesional  memiliki kesan yang sangat kuat. Warna ini tak Cuma memengaruhi psikologi tapi juga fisik. Penelitian
menunjukkan menatap warna merah bisa meningkatkan detak jantung dan membuat kita bernapas lebih cepat.


      • §  Biru

Melambangkan kekuatan, kemauan, eksentrik, aktif, agresif, bersaing, Kepercayaan, Konservatif,
Keamanan, Tehnologi, Kebersihan, Biru memiliki arti stabil karena itu adalah warna langit. Meski langit kelabu dan
warna ini memberikan pengaruh berkemauan keras dan penuh semangat. Keteraturan.

Catatan:Banyak digunakan sebagai warna pada logo Bank di Amerika Serikat untuk  memberikan kesan ‘kepercayaan’. hujan, kita tahu di atas awan-awan itu warna
langit tetaplah biru. Biru tua lebih cocok untuk sesuatu yang formal atau seragam,
sementara biru muda untuk yang sifatnya non formal.


      • §  Hijau

Melambangkan elastisitas keinginan. Cenderung pasif, bertahan, mandiri, posesif, susah
menerima pemikiran orang lain. Pengaruh dari warna ini antara lain teguh dan kokoh,
mempertahankan miliknya, keras kepala, dan berpendirian tetap. Alami, Sehat, Keberuntungan, Pembaharuan.

Catatan: Warna Hijau tidak terlalu ’sukses’ untuk ukuran Global. Di Cina dan Perancis,
kemasan dengan warna Hijau tidak begitu mendapat sambutan. Tetapi di Timur Tengah, warna
Hijau sangat disukai. Warna hijau cocok dipakai untuk suasana santai. Sedangkan hijau pastel cocok untuk mengekspresikan kegembiraan. Hijau melambangkan alam, kehidupan, dan simbol
fertilitas.


      • §  Kuning

Warna ini bersifat menonjol, semangat untuk maju dan toleransi tinggi. Pengaruh warna ini antara lain riang, dermawan, dan sukses. Optimis, Harapan, Filosofi, Ketidak jujuran, Pengecut
(untuk budaya Barat), pengkhianatan.

Catatan:Kuning  adalah warna keramat  dalam agama Hindu.  Banyak orang yang kurang pede memakai warna ini karena takut terlihat mencolok. Padahal warna kuning hadir dalam berbagai
variasi, mulai dari pastel hingga kuning cerah. Warna kuning akan meningkatkan konsentrasi, itu
sebabnya warna ini dipakai untuk kertas legal atau post it. Kuning juga merupakan warna persahabatan.


      • §  Ungu

Ungu adalah campuran warna merah dan biru. Menggambarkan sikap ‘gempuran’ keras yang
dilambangkan dengan warna biru. Perpaduan antara keintiman dan erotis atau menjurus
kepengertian yang dalam dan peka. Bersifat kurang teliti namun penuh Spiritual, Misteri,
Kebangsawanan, Transformasi, Kekasaran, Keangkuhan.

Catatan: Warna Ungu  sangat jarang ditemui  di alam.  Warna ungu pada zaman kerajaan
seringkali dipakai untuk melambangkan kekuasaan dan pemerintahan. Ungu tua memberi kesan
lebih elegan. Harapan.


      • §  Oranye

Melambangkan  kekuatan, kemauan, eksentrik, aktif, agresif, bersaing, warna ini memberikan
pengaruh berkemauan keras dan penuh semangat. Energy,  Keseimbangan,  Kehangatan.

Catatan:Menekankan  sebuah produk yang  tidak mahal.  Warna oranye memberikan kesan
kegembiraan dan keceriaan. Warna ini cocok digunakan  untuk situasi yang meriah dan ramai.
Cocok pula digunakan untuk menggambarkan jiwa anak-anak yang masih senang bermain.


      • §  Coklat

Natural, terkesan alami, warna dasar (foundation) kulit. Terkesan kokoh dan kuat seperti batang
pohon. Tanah/Bumi, Reliability, Comfort,  Daya Tahan.

Catatan: Kemasan makanan di Amerika sering memakai warna Coklat dan sangat sukses, tetapi di Kolumbia, warna Coklat untuk kemasan kurang begitu membawa hasil. Warna coklat memberikan kesan alami, karena coklat
juga merupakan warna tanah, yang merupakan salah satu unsur di alam ini. Warna ini juga cukup
serasi jika digunakan untuk situasi yang formal dan resmi.


      • §  Hitam

Elegan, kuat, sophisticated Hitam punya reputasi buruk. Warna ini dipakai oleh para penjahat di komik atau film. Hitam juga melambangkan duka dan murung. Tapi, hitam juga punya sisi lain,  misalnya saja untuk menyatakan sesuatu yang abadi, klasik, dan secara universal dianggap
sebagai warna yang melangsingkan. Power, Seksualitas, Kecanggihan, Kematian, Misteri,
Ketakutan, Kesedihan, Keanggunan.

Catatan:  Melambangkan kematian dan kesedihan di budaya Barat. Sebagai warna Kemasan, Hitam melambangakan Keanggunan (Elegance), Kemakmuran (Wealth) dan Kecanggihan
(Sopiscated).
Warna hitam mudah dipadukan dengan warna apa pun. Dapat juga ditambahkan sedikit keceriaan, misalnya menggunakan warna cerah, warna bebatuan, warna merah, atau stiletto
warna silver.


      • §  Abu Abu

Serius, bisa diandalkan dan stabil Warna abu-abu adalah warna alam. Di luar sana warna abu-
abu merupakan warna yang permanen, misalnya batu atau karang. Intelek, Masa Depan (kayak warna Milenium), Kesederhanaan, Kesedihan.

Catatan: Warna Abu abu adalah warna yang paling gampang/mudah  dilihat oleh mata. Abu-abu adalah warna yang kuat dan praktikal. Tapi bila warna ini dipakai terlalu banyak akan dianggap
membosankan. Beri sentuhan warna lain, warna yang cukup cerah.


* sumber : http://www.scribd.com/doc/19550881/Desain-grafis

0 komentar:

Posting Komentar